Siapa yang tidak tahu wanita Mesir, kecantikkannya, bodynya, kulitnya, bola matanya yang begitu menawan dan mempesona bagaikan bidadari surga yang turun dari khayangan. Tentu yang saya maksud adalah wanita Mesir yang memiliki kelebihan kecantikkan saja. Kita juga pernah mendengar kisah ratu Cleopatra, wanita yang dengan kecantikkan rupa dan “dupa”nya mampu memikat hati raja Roma, walau cinta sang raja bertepuk sebelah tangan.
Jika kita menonton sinetron atau film Mesir, kita mungkin agak heran kenapa rata-rata artis wanita mesir tidak begitu cantik, jarang sekali artis Mesir yang seperti bidadari itu bermunculan di layar kaca. Dimanakah bidadari-bidadari itu? Selidik punya selidik, suatu ketika saya pergi jalan-jalan bersama teman, kesebuah plaza. Plaza itu bernama City Star, plaza terbesar se-Afrika, ada 8 lantai, luasnya sebesar stadion sepak bola internasional, sampai-sampai setiap sudut atau setiap lantai di buat denah peta khusus plaza tersebut dengan nomor-nomor sebagai tanda nama sebuah toko dll. Denah peta itu berfungsi agar pengunjung tidak nyasar, tidak bingung mau mampir ke toko mana dan mau beli apa, karena saking luasnya plaza City Star.
Nah, ketika akan masuk ke plaza ini, di luar banyak orang Mesir lalu-lalang yang baru keluar dari plaza. Di sinilah aku bertemu ratusan bidadari yang turun dari khayangan itu. Amboi, what the girls in the world? Maa ajmala hadzihil mar’ah?, ucapku dalam hati, untuk menjaga imej dari kawan-kawan. Hehe… Bagi ku, artis-artis papan atas Indonesia masih jauh dari wanita Mesir yang berlalu-lalang di depan ku ini. Teman ku tak kalah takjubnya, ia bilang satu cewek Mesir sama dengan dua cewek Indonesia. Lah, kok bisa? Tanya ku. Lihat aja bayangannya! Kata temanku. Hmm, aku hanya senyum-senyum sendiri. Ternyata wanita Mesir tidak begitu menyukai pekerjaan jadi artis. Karena wanita Mesir sangat menjaga kehormatannya, karena baginya, semakin menjaga kehormatannya maka semakin banyak pria kaya yang akan melamarnya dan semakin tinggi maharnya. Walah-walah… Kasihan juga pria Mesir yang kagak punya duit. Sedangkan menjadi artis tentu akan mengurangi kehormatan dirinya, karena harus dipegang-pegang laki-laki lain yang bukan mahramnya.
Tak ada gading yang tak retak, ternyata di balik cewek Mesir yang gorgeous dan nyaris sempurna itu, tetap terdapat kekurangan. Apa itu? Tenaga cewek Mesir bisa dibilang sama dengan tenaga laki-laki. Suaranya bisa lebih besar dari suara si raja hutan. Jangan tertipu dengan wajahnya yang teduh dan suaranya yang lembut serta jarinya yang lentik. Jangan coba-coba anda menganggu cewek Mesir. Bukannya untung yang didapat, tapi bisa-bisa malah kepala anda yang buntung. Karena itu, pria Mesir sangat romantis dan menjaga serta menghormati wanita Mesir. Selama saya hidup di sini, tidak pernah mendengar berita pelecehan seksual terhadap cewek Mesir.
Di samping itu, cewek Mesir tidak mudah untuk anda nikahi. Mahalnya kecantikan cewek Mesir harus dibayar dengan mahalnya mahar. Syarat untuk menikahi cewek Mesir biasanya anda harus membelikan syaqah atau rumah untuk nya. Tidak berhenti sampai di sini, ternyata walau pun nikah dengan mahar yang mahal dan besar tak menjadikan anda akan bahagia begitu saja pasca menikah. Ternyata, wanita mesir itu kalau sudah nikah sangat pemalas, belum punya anak ia sudah minta pembantu rumah. Sebabnya, cewek Mesir sangat malas untuk memasak dan mencuci atau membersihkan rumah (jika tidak dibilang tidak bisa), padahal kemahiran di dapur merupakan kemahiraan yang seyogyanya dimiliki seorang wanita di samping kemahiran di atas kasur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar