Alhamdulillah akhirnya aku dapat menonton film sang pemimpi setelah menunggu 6 jam mendownload dari situs downloadbox.com. Film yang sudah lama ku tunggu sejak di publikasikan pada paruh pertengahan 2009 lalu. Sebagaimana yang kita ketahui, Film Sang Pemimpi merupakan garapan film yang di adopsi dari sebuah novel fenomenal yang di tulis oleh seorang penduduk asli belitong, Andre Hirata. Novel tersebut merupakan refleksi dari kisah hidup sang penulis dalam menapaki lika-liku kehidupan yang begitu berat.
Film yang di sutradarai Riri Riza ini sangat mendapat antusias dari pecinta dan fans andrea hirata. Hal itu karena film yang diambil dari novel kedua dari tetralogi laskar pelangi banyak mengandung kata-kata mutiara penggugah jiwa. Banyak orang yang setelah membaca novel sang pemimpi terbangun jiwanya, hidup semangatnya, terang harapannya dalam mengarungi kehidupan dan tau akan tujuannya. Novel dan film sang pemimpi tidak hanya mengajarkan orang untuk bermimpi, tapi lebih dari itu novel dan film sang pemimpi menggambarkan bagaimana cara untuk mewujudkan mimpi menjadi suatu kenyataan dan menjadi sang pemimpi sejati bukan sang pemimpi yang mimpinya hanya tingal mimpi.
Dalam sebuah adegan pak Julian yang di perankan oleh nugie, pak Julian berkata kepada murid-muridnya : "dan ingat! Yang paling penting bukanlah seberapa besar mimpi kalian! Tapi seberapa besar kalian untuk mimpi itu". Mendengar kata-kata itu aku mungkin juga penonton lainnya akan tersadar, bahwa mimpi tidak hanya cukup diucapkan dengan kata atau di tuliskan dengan pena. Tapi lebih dari itu, betapa mimpi butuh suatu pengorbanan dan resiko yang amat besar. Dan semakin tinggi mimpi seseorang maka semakin tinggi pula resiko dan usaha serta pengorbanan yang harus di lakukan. Dan harus begitulah sejatinya sang pemimpi sejati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar