Senin, 15 November 2010

Shalat Tarawih Perdana di Mesjid Al-Azhar, Cairo, Egypt


Tepat tanggal 10 agustus 2010 bertepatan 29 Sya'ban1431 pada ba'da isya' sholat tarawih perdana dilaksanakan.  Tak terasa terasa kini aku sudah untuk kedua kalinya berbulan suci ramadhan di bumi kinanah, mesir. Yang berarti aku sudah dua kali ramdhan tidak berkumpul bersama keluargaku tercinta yang berada di Indonesia. Sungguh menyedihkan memang, tapi beginilah jalan yang harus di tempuh oleh seorang penuntut ilmu. Berpisah dan jauh dari orang-orang yang dicintai. Semoga Allah mempertemukanku kembali dengan keluarga dan orang-orang yang kucintai. Amin...

Hmmm,,,udah dulu ya prolognya yang diatas. Cuz aku ingin berbagi cerita gimana sih tarawih di cairo, mesir??? Tentunya asyik dan menyenangkan donk. dalam tanda kutip dalam beribadah loh bukan main-main di luar atau makan mie ayam kalau lagi ceramah seperti tarawih yang terjadi di Negara kita. hehe... bukan menjelek-jelekkan negara kita tapi itulah realita yang ada. Shoh kadah aw la ah?? :)

Guys, aku akan mengkerucutkan tempat tarawih yang begitu mengasyikkan di cairo. Mau tau tempat n nama mesjidnya? Nama mesjidnya sudah tak asing lagi di duna international yaitu mesjid al-azhar dekat universitas al-azhar yang dibangun pada zaman dinasti Fathimiyah. Mesjid ini terletak di Husein, old cairo atau cairo lama, karena cairo sekarang terbagi menjadi cairo qodim (lama) dan cairo jadid (baru). Kalau ingin melihat bangunan kuno dan bersejarah tempatnya ya di old cairo, tapi kalau ingin pergi ke mall-mall, carrefour atau bangunan modern tempatnya di di new cairo. Begitu sobat sekalian...

Brothers in Islam,, sholat tarawih di mesjid al-azhar atau di mesjid-mesjid yang ada di mesir sangat berbeda dengan di Indonesia. kenapa? karena sistem tarawih di sini adalah satu malam tarawih imam membaca sampai 1 juz al-qur'an. Jadi sangat menguntungkan bagi yang banyak hafalan qur'annya karena bisa mengulang hafalannya sekaligus memperbanyak pahala. Karena 1 huruf ayat al-qur'an berbuah 1 pahala, nah dibulan ramadhan kan pahala dilipatgandakn jadi gak terhitung deh pahala yang kita dapatkan. Tapi dibalik itu, bagi orang-orang yang pemalas dan hatinya kurang dekat pada Allah tentu mereka akan mengeluh dan tak jarang baru 4 raka'at mereka sudah pulang ke rumah. Na'udzubillah min dzalik. Sungguh kasihan dan merugi orang-orang yang seperti itu. Kapan lagi coba kita punya pahala yang gede??? hehe...

Sobat,,,Tarawih di mesjid al-azhar memiliki nilai tersendiri dan begitu ekslusif dibanding dengan tarawih di mesjid-mesjid yang ada di mesir bahkan di dunia. Koq bisa?? Iya sobat,, imam di mesjid al-azhar selain hafidz al-qur'an tamaaman wa dhobtan* mereka juga pakar qiro'at sughro ( sab'ah ) bahkan qiro'at kubro ( 'asyaroh ). Di tambah lagi penceramahnya adalah ulama besar al-azhar yang kata-katnya sungguh menyentuh dan sarat dengan ilmu dan hikmah. Jadi sangat dan sangat beruntung sekali bisa sholat tarawih di mesjid al-azhar. ^_^ Dan malam tadi sang imam membacakan 2 qiro'at, pertama qiro'at hafs riwayat 'ashim yang sudah biasa kita dengar dan baca. Yang kedua qiro'at asfahani riwayat nafi'. Berikut beberapa contoh perbedaan qi'roat hafs dan asfahani.

1.  Pada surat al fatihah huruf mim pada  maalikiyaumiddin di baca pendek maliki...

2. Pada surat albaqoroh juz 1 ayat keberapa aku lupa,- kata bil akhiroh disambung menjadi bilakhiroh. - kata ambiya di baca ambiaa tanpa huruf ya. - kata mu'minin di baca muuminin tanpa ada alif sukun. - kata Shoobiin di baca menjadi Shobiy yin. - kata ba'duhum ilaa di baca ba'duhumu. - kata lakum fil akhiroh di baca lakumu filakhiroh dan masih banyak lagi.

Jadi begitulah gambaran sekilas tarawih di mesjid al-azhar. Ingin coba?? kesini aja!!! hmm,, mungkin sampai di sini dulu cerita kita. Saya dah ngantuk mau bobo dulu.. ^_^

Selesai di tulis di darrasa

jam 09.55 LCT

tanggal 11 agustus 2010 masehi /1 ramadhan 1431 hijriyah.

*tamaaman=perfect, dhabtan=kuat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar